Selasa, 14 April 2009



BRAVO...!!!! BRAVO.....!!!!!!!


Jangan Pakai Narkoba- Konser 10 Tahun GMB Dipadati Anak Muda

"Because we know the best is yet to come, itulah sebabnya 10 tahun ini kami untuk anak-anak muda. Anak muda adalah jawaban bagi bangsa kita."

Bagi sebuah band, usia 10 tahun pastilah merupakan perjalanan yang berarti, walaupun banyak tantangan dan kesulitan yang dihadapi. Demikian juga yang dirasakan oleh sebuah band rohani terkemuka, Giving My Best atau yang lebih sering dikenal dengan GMB. Berawal dari beberapa anak muda Kristiani yang bertalenta di musik, mempunyai sebuah kerinduan besar untuk melakukan gebrakan dan diberi pengaruh positif lewat musik kepada anak-anak muda lain, agar tidak menyia-nyiakan masa muda mereka yang berharga. Mereka berkomitmen untuk memberikan yang terbaik - Giving My Best - kepada Tuhan, keluarga, teman, dan bangsa Indonesia, pada tahun 1996 silam.

Hal ini berulang kali diucapkan oleh Sidney Mohede, vokalis GMB, seperti yang dinyatakan di awal tulisan ini, kepada ribuan anak muda yang hadir dalam Konser Giving My Best 10th Anniversary Live Recording - yang bertema sama dengan album terbaru mereka "The Best is Yet to Come" - di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Kamis (28/4) malam kemarin.

Komitmen itu membuat mereka terus berkarya dan menyatakan kesegaran - walau lewat musik - ke tengah-tengah generasi saat ini. Sidney mengatakan bahwa malam itu bukan konser "nostalgia" atau mengenang lalu-lagu lama, yang sering diminta/ditanyakan. Tapi mereka selalu berkarya dalam membuat lagu-lagu baru dan membawa "kebaruan." Hal itu tampak ketika Igor dari grup rap Saykoji tampil sebagai pembuka acara dan membawakan lagu "So What Gitu Loh?"

Komitmen GMB semakin jelas karena konser ini adalah konser amal, dimana seluruh hasil penjualan tiket disalurkan ke Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) yang selama ini konsisten membina pecandu narkoba. GMB bekerjasama dengan YCAB untuk menanggulangi masalah narkoba melalui musik, dan di-organize oleh Yada Production.

Tracy Trinita, model terkenal yang merupakan salah seorang panitia mengatakan, "Kami bekerjasama melalui konser musik, karena musik itu bisa menyatukan perbedaan orang-orang. Orang yang punya karakter berbeda, apapun yang berbeda, kan bisa bersatu lewat musik."

"Dan itu yang kami ingin sampaikan, bahwa generasi muda yang datang pada malam ini, adalah generasi bintang, generasi cemerlang, asal mereka jauh dari narkoba," lanjut Tracy seperti diberitakan SCTV.

Setelah membawakan beberapa lagu, konser juga menayangkan foto-foto perjalanan karir mereka. GMB yang beranggotakan musisi-musisi andal di bidangnya - di dunia musik rohani maupun sekuler - yaitu Pongky Prasetyo (Grand Piano-mantan personel Singiku), Daniel Sigarlaki (Acoustic Guitar), Amos Cahyadi (Drums), dan Adi Prasodjo (Percussions- salah percussionist pertama di Indonesia), serta Jeffrey Hermanto (Bas-sering bermain untuk Rossa, dll), dan Sidney Mohede (Vokalis) yang komunikatif dan sering mengeluarkan celetuk-celetuk lucu.

Personel GMB juga terlibat dalam True Worshippers (TW), sebuah kelompok musik rohani ternama yang beranggotakan antara lain Ruth Sahanaya, Lita Zen, Nindy Ellesse, Sari Simorangkir, Alvi Radjagukguk dan musisi-musisi lainnya. Perjalanan waktu akhirnya mendorong mereka membentuk True Worshippers Productions yang menangani TW, Sidney Mohede, Giving My Best, Sari Simorangkir, Nindy Ellesse, TW Kiddy, dll.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar